Gubernur NTT Bahas Penanganan Banjir Bandang Nagekeo Bersama Bupati dan OPD


KOTA KUPANG, Proklamator.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Melki Laka Lena menggelar pertemuan darurat bersama Bupati Nagekeo, Simplisius Donatus, dan jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi NTT, di Rumah Jabatan Gubernur, Senin malam (8/9). Pertemuan ini membahas langkah penanganan cepat bencana banjir bandang yang menerjang Kabupaten Nagekeo.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Anggota DPRD NTT Paulus Lobo, Plt. Kepala BPBD NTT Semuel Halundaka, Kepala Dinas PUPR Beny Nahak, serta Kepala Dinas Sosial Kanisius Mau.

Banjir bandang yang terjadi sejak Senin (8/9) dilaporkan telah menghantam lima desa di Kecamatan Mauponggo, yakni Maukeli, Lokalabi, Aewae, Lodaolo, dan Wolokisa. Laporan sementara menyebutkan tiga orang meninggal dunia, sementara empat lainnya masih dalam pencarian.

“Bencana ini menyebabkan kerusakan besar. Akses jalan dan jaringan komunikasi terputus, menyulitkan evakuasi dan pendataan. Saya sudah perintahkan BPBD untuk segera siapkan tim reaksi cepat dan menggeser logistik,” ungkap Gubernur Melki.

Menurutnya, distribusi bantuan awal direncanakan dilakukan pada 9 September, namun terhambat kondisi medan. Bantuan logistik diperkirakan baru akan sampai ke lokasi pada 11 September.

Pemprov NTT, lanjut Melki, terus berkoordinasi dengan Pemkab Nagekeo, TNI/Polri, Basarnas, dan seluruh pihak terkait. Fokus utama saat ini adalah membuka kembali akses jalan, mengevakuasi korban, dan memastikan bantuan tersalurkan dengan lancar.

“Jika penanganan ini membutuhkan dukungan anggaran lebih besar, Pemprov siap ajukan bantuan ke BNPB,” tegas Melki.

Ia juga menyampaikan belasungkawa mendalam atas korban jiwa serta kerugian yang ditimbulkan akibat bencana. “Kepada seluruh masyarakat, mari kita tetap kuat, saling menopang, dan bersama-sama melewati masa sulit ini,” tutupnya.

Pemerintah Provinsi NTT menegaskan komitmennya untuk hadir dan mendampingi warga terdampak hingga proses pemulihan selesai dan Nagekeo bangkit kembali. (Red)



BACA JUGA :